Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Muhaimin Siap Redam Ahokers yang Kecewa Jokowi Pilih Ma'ruf Amin

Reporter

image-gnews
Bakal cawapres, KH Ma'ruf Amin (tengah) berpamitan dengan Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siroj (kanan) saat berpamitan untuk melaksanakan Ibadah Haji di kantor PBNU, Jakarta, Selasa, 14 Agustus 2018. Ma'ruf Amin akan melaksanakan ibadah haji bersama Keluarga. TEMPO/M Taufan Rengganis
Bakal cawapres, KH Ma'ruf Amin (tengah) berpamitan dengan Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siroj (kanan) saat berpamitan untuk melaksanakan Ibadah Haji di kantor PBNU, Jakarta, Selasa, 14 Agustus 2018. Ma'ruf Amin akan melaksanakan ibadah haji bersama Keluarga. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyatakan siap meredam kekecewaan Ahokers karena Presiden Joko Widodo atau Jokowi memilih Ma'ruf Amin sebagai calon wakil presiden untuk pemilihan presiden 2019. Ahokers merupakan istilah untuk pendukung mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Baca: JK Bersedia Jadi Penasihat Tim Pemenangan Jokowi - Ma'ruf Amin

Menurut Cak Imin, ada kesalahpahaman antara pihak-pihak yang menyebut Ma'ruf Amin anti terhadap kaum non-muslim. "Saya akan berusaha menghentikan kesalahpahaman itu dengan menjelaskan yang sesungguhnya. Kiai Ma'ruf tak beda dengan dengan saya, menghormati kebhinekaan," ujar Cak Imin saat ditemui di kantor PBNU, Jakarta pada Selasa, 14 Agustus 2018.

Panglima santri itu berpendapat, Ma'ruf Amin adalah penopang NKRI, kebhinekaan, pluralitas, dan moderasi Islam. "Tanpa kiai Ma'ruf, MUI sudah bablas. Kiai Ma'ruf lah yang menjaga pandangan Islam inklusif, pandangan Islam moderat, pandangan Islam kebangsaan, pandangan Islam Nusantara," ujar dia.

Baca: Farhat Abbas Jubir Tim Jokowi: Saya Disiapkan Lawan Fadli Zon

Ma'ruf Amin memang terkenal sebagai ulama yang berdiri paling depan menyatakan Ahok menista agama dan menghina ulama dalam kasus Surat Al-Maidah ayat 31. Sementara itu, pendukung Ahok banyak yang mendukung Jokowi karena pernah berpasangan dalam pemilihan gubernur DKI pada 2012.

Secara keseluruhan, kubu Jokowi di pemilihan presiden 2019 punya cara sendiri mengatasi berbagai spekulasi banyaknya pendukung Jokowi yang kecewa karena menjatuhkan pilihan terhadap Ma'ruf Amin sebagai calon wakil presiden.

Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani mengatakan, kekecewaan tentu bisa datang dari siapa saja, namun pihaknya akan terus menjalin komunikasi yang baik dengan berbagai pihak. "Jangankan orang di luar, di dalam partai pun barangkali ada kecewa," ujar Arsul kepada Tempo pada Ahad, 12 Agustus 2018.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Mengenal Cakra 19, Timses Jokowi - Ma'ruf dari Purnawirawan TNI

Arsul mengatakan, hal ini menjadi pembahasan dalam koalisi. "Itulah yang kemudian kita musyawarahkan, kita menyiapkan langkah mitigasi," ujar Arsul.

Di antaranya, lanjut dia, koalisi akan menyiapkan program-program yang harus memenuhi harapan dari semua kelompok masyarakat, kelompok umur, dan kelompok basis massa. "Itu yang sedang kita rumuskan, kita clustering untuk memenuhi itu tadi," ujar Arsul.

Adapun Pengamat politik dari Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), Djayadi Hanan berpendapat, ada potensi pendukung Jokowi mengalihkan dukungan ke Prabowo atau memilih golput karena faktor cawapres yang dipilih Jokowi.

Baca: Koalisi Jokowi Ajak JK dan Mahfud MD Masuk di Tim Pemenangan

Djayadi berujar, pendukung atau kelompok yang kecewa diperkirakan merupakan pemilih yang berasal dari masyarakat menengah di kota serta pemilih yang berpendidikan tinggi. Termasuk juga, kata dia, adalah pemilih dari kelompok pluralisme yang selama ini menjadi pendukung mayoritas Jokowi. "Ini seharusnya menjadi warning negatif bagi Jokowi," ujar Djayadi saat dihubungi, Ahad, 12 Agustus 2018.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.


Wapres Ma'ruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Laga Playoff Olimpiade 2024

7 jam lalu

Pertandingan Perebutan juara ketiga Piala Asia AFC U23 Qatar 2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Stadion Abdullah Bin Khalifa di Doha, Qatar, pada 2 Mei 2024. Cuplikan tayangan RCTI
Wapres Ma'ruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Laga Playoff Olimpiade 2024

Wapres Ma'ruf Amin optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan timnas Guinea U-23 pada pertandingan playoff Olimpiade 2024.


Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

12 jam lalu

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, ketika ditemui di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta Selatan, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Defara
Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.


Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

12 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.


Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

14 jam lalu

Kepala Desa dari berbagai daerah di Indonesia melakukan demonstrasi di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat untuk mendesak Revisi UU Desa sebelum Pemilu pada Rabu, 31 Januari 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,


Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

17 jam lalu

Sejumlah anggota Apdesi saat menghadiri Rapat Paripurna ke-14 Masa Persidangan IV tahun 2023-2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 28 Maret 2024. DPR RI mengesahkan revisi Undang-Undang (RUU) tentang Desa menjadi Undang-Undang (UU) dengan salah satu poinnya perpanjangan masa jabatan kepala desa menjadi 8 tahun dan maksimal dua periode. TEMPO/M Taufan Rengganis
Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.


Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

18 jam lalu

Ketua Panitia Nasional Musra Indonesia atau Musyawarah Rakyat Indonesia, Panel Barus (dua dari kiri) menjelaskan rencana pelaksanaan musra, di Kota Solo, Sabtu, 16 Juli 2022. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.


Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

21 jam lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.


Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

22 jam lalu

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan memberi sambutan saat acara penandatanganan dokumen transaksi pengambilalihan saham Divestasi PT Vale Indonesia Tbk. di Jakarta, Senin, 26 Februari 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?


Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

22 jam lalu

Ribuan Kepala Desa se - Indonesia melakukan aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa, 17 Januari 2023. Dalam aksi tersebut mereka menuntut perpanjangan masa jabatan kepala desa yang sebelumnya enam tahun menjadi sembilan tahun, dan meminta DPR RI merevisi masa jabatan yang diatur dalam UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?